Kali ini kami akan mereview apa kelebihan dan kekurangan dari kedua produk ini.
Batu Hajar Jahanam vs Hajar Jahanam Cair
Hajar Jahanam adalah produk herbal anestesi lokal / bius ringan khusus pria. Herbal ini bekerja dengan cara dioleskan di alat kelamin pria sehingga seorang pria bisa bertahan lama dalam hubungan intim bersama pasangannya.Dengan menggunakan Hajar Jahanam, durasi hubungan intim pria menjadi lama.
Minimal 45 menit bisa didapatkan sehingga Hajar Jahanam sangat cocok bagi mereka yang mengalami ejakulasi dini.
Saat ini Hajar Jahanam terdiri dari 3 macam jenis, yaitu cair, krim dan batu. Bentuk asli dari Hajar Jahanam adalah batu. Yang disebut batu ini sebenarnya adalah getah dari sejenis pohon di Mesir dan jazirah Arab yang sudah mengeras.
Getah yang disebut Hajar Jahanam ini sangat populer di Mesir dan Saudi. Kepopuleran getah Hajar Jahanam akhirnya sampai juga ke tanah air karena para Jamaah Haji Indonesia sering membawanya pulang sebagai oleh-oleh.
Jika anda ingin membeli hajar jahanam, sebaiknya baca dulu artikel review Batu Hajar Jahanam vs Hajar Jahanam Cair ini sehingga anda bisa mendapatkan gambaran jenis Hajar Jahanam mana yang pas bagi anda.
Persamaan Batu Hajar Jahanam vs Hajar Jahanam Cair :
- Hajar jahanam cair terbuat dari batu hajar jahanam yang sudah diekstrak sehingga khasiatnya sama persis
- Harga keduanya sama Rp.50.000,-
- esktrak Hajar Jahanam yang ada di dalam botol 4ml ini dosisnya sudah disesuaikan untuk pria Indonesia
- praktis dan gampang dibawa kemana-mana. dikemas dalam botol roll on 4ml, tinggal oleskan saja langsung ke alat vital
- tidak mengundang kecurigaan atau tanda tanya dari orang lain. anda bisa mengakui botol itu sebagai botol minyak angin jika misalnya ketahuan oleh orang lain
- lebih hemat daripada hajar jahanam yang masih berbentuk batu
- tidak ada masa expired sama sekali, bisa anda simpan hingga bertahun-tahun kemudian
- sudah terkenal sebagai herbal yang melegenda di Arab dan Mesir, sehingga lebih banyak yang mencari batu hajar jahanam daripada hajar jahanam cair
Kekurangan Hajar Jahanam Cair:
- ada masa expired sekitar 2-3 bulan setelah masa produksi. yang disebut expired ini adalah: cairan parfum dari hajar jahanam cair tidak lagi berfungsi sehingga keluar bau tengik. khasiat juga jauh berkurang.
- dosisnya sangat tinggi (karena kualitas batu Hajar Jahanam-nya super). sebenarnya ini suatu keuntungan juga ya sebenarnya, tapi karena dosis yang tinggi ini menyebabkan rasa panas dan baal yang hebat. sedangkan dosis hajar jahanam cair sudah disesuaikan untuk pria-pria di Indonesia yang kulitnya rata-rata lebih tipis daripada pria di Arab
- tidak sepraktis hajar jahanam cair
- bentuknya kecil sehingga anda harus hati-hati menyimpannya (gampang jatuh/nyelip)
- jika ketahuan mengundang pertanyaan dari orang lain spt benda apa ini? kenapa bawa-bawa kerikil ? bawa batu jimat ya? dll